1. Kata dan Pilihan Kata
Pengertian Kata
Kata yaitu sekumpulan huruf
yang mempunyai arti. Dan menurut kamus besar indonesia kata mempunyai arti
sendri yaitu unsur bahasa yang di ucapkan atau dituliskan yang merupakan perwujudan kesatuan perasaan
dan pikiran yang dapat digunakan dalam berbahasa.Pilihan kata yaitu hasil dari
upaya memilih kata tertentu untuk dipakai dalam kalimat, alinea, atau wacana.
Dapat dilakukan bila tersedia sejumlah kata yang artinya hampir sama atau
bermiripan. Pemilihan kata bukanlah sekadar kegiatan memilih kata
yang tepat, melainkan juga memilih kata yang cocok
Imbuhan dan Bahasa asing
Imbuhan
Imbuhan adalah bunyi yang ditambahkan pada sebuah kata bisa di awal,
di akhir, di tengah, atau gabungan dari antara ketiga itu,untuk membentuk kata baru
yang artinya berhubungan dengan kata yang pertama.
Imbuhan digolongkan berdasarkan posisi penambahannya sebagai berikut:
1.
awalan
2.
sisipan
3.
akhiran
4.
konfiks
Bahasa Asing
Bahasa asing merupakan bahasa yang tidak digunakan oleh
orang yang tinggal di sebuah tempat yang tertentu.Bahasa asing juga bisa
dikatakan sebuah bahasa yang tidak digunakan di tanah air / negara asal seseorang,
misalnya; seorang penutur bahasa Indonesia yang tinggal di negara lain boleh
mengatakan bahwa bahasa Inggris adalah bahasa yang asing
untuk dirinya sendiri. Walau bagaimanapun juga, kedua definisi tersebut
masihlah kurang meliputi arti “bahasa asing” secara keseluruhan.
Upaya Pengindonesiaan
Dalam upaya pengindonesiaan ada beberapa
tahap yang dilakukan diantarany yaitu: penerjemahan dan penyerapan.Penerjemahan
dilakukan dengan memanfaatkan kosakata bahasa indonesia yang baik.
Hubungan makna kata
Sinonim
Kata yang Bersinonim yaitu Suatu kata yang
mempunyai makna yang sama dan dapat saling menggantikan disebut dengan sinonim.
Contoh: benar = betul
Contoh dalam kalimat:
- Jawaban Anda benar.
- Jawaban Anda betul.
Dan kadang ada juga kata-kata
yang awalannya bermakna sama, tetapi kemudian menjadi berbeda makna karena
pengaruh makna konotasi yang terkandung dalam kata itu. Contoh: kata buruh, pegawai, karyawan. Kata-kata jenis ini
termasuk kata bersinonim yang
bernuansa.
Homonim
Kata yang berhomonim adalah Kata-
kata yang bentuk dan cara pelafalannya sama, tetapi memiliki makna yang berbeda
disebut dengan kata berhomonim.
Contoh: - kata genting
Contoh dalam kalimat:
- Karena terjadi kerusuhan, Kota Ambon
dalam keadaan genting. (gawat)
- Ayah sedang memperbaiki genting
yang bocor. (atap)
Hiponim
Kata yang Berhiponim adalah Kata-kata
yang mempunyai hubungan antara makna spesifik dan makna generik.
Contoh:
- ayam, kucing, kelinci, kuda
merupakan hiponim dari hewan
- melati, mawar, anggrek, kenanga
merupakan hiponim dari bunga
Polisemi
Kata yang Berpolisemi adalah Dalam bahasa
Indonesia, sering dijumpai kata-kata yang menanggung
beban makna yang begitu banyak.
Inilah yang disebut polisemi. Misalnya,
kata kepala.
Dari kata kepala ini dapat
dijabarkan menjadi berikut ini.
1) Bagian atas suatu benda,
contoh: kepala surat.
2) Sebagai kiasan atau ungkapan,
contoh: kepala batu.
Antonim
Antonim maksudnya adalah kata
yang berbeda atau berlawanan maknanya. Jenis-jenis kata antonim ini dapat
dibedakan menjadi:
1) Antonim kembar, yaitu antonim
yang melibatkan pertentangan antara
dua kata.
Contoh: hidup >< mati
2) Antonim majemuk, yaitu antonim
yang melibatkan pertentangan antara
banyak kata.
Contoh: - Sepatu itu tidak merah.
Oleh karenanya, kalimat itu
mencakup pengertian bahwa sepatu itu
putih, sepatu itu cokelat, dan sebagainya.
3) Antonim gradual, yaitu
pertentangan dua kata dengan melibatkan
beberapa tingkatan. Contoh: -
Rumah itu sederhana.
Contoh kalimat di atas bisa
bermakna: tidak mewah dan sangat
sederhana.
4) Antonim hierarkis, yaitu
pertentangan antara kata-kata yang maknanya
berada dalam posisi bertingkat.
Contoh: Januari-Februari-Maret,
April, dan sebagainya.
5) Antonim relasional, yaitu
pertentangan antara dua buah kata yang
kehadirannya saling berhubungan.
Contoh: suami-istri
2.Kalimat Efektif
Pengertian
Kalimat adalah
kesatuan kata yang mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan.Kalimat juga
bisa dikatakatakn adalah satuan bahasa yang secara relatif berdiri sendiri,
mempunyai pola intonasi final dan secara aktual
Kalimat efektif
adalah kalimat yang mewakili gagasan pembicara atau penulis serta dapat
diterima maksudnya dan arti serta tujuannya seperti yang di maksud penulis dan pembicara.
Sedangkan rasional kalimat efektif adalah kalimat yang harus mencakup syarat kelengkapan unsur sebuah kalimat karena sangat menentukan kejelasan sebuah kalimat. Oleh sebab itu sebuah kalimat harus memiliki paling tidak subjek dan predikat. Kalimat yang lengkap ini harus ditulis sesuai dengan Ejaan yang disempurnakan (EYD). Dalam membentuk sebuah kalimat yang efektif harus menggunakan kata-kata yang dipilih dengan tepat agar kalimat menjadi jelas maknanya.
Sedangkan rasional kalimat efektif adalah kalimat yang harus mencakup syarat kelengkapan unsur sebuah kalimat karena sangat menentukan kejelasan sebuah kalimat. Oleh sebab itu sebuah kalimat harus memiliki paling tidak subjek dan predikat. Kalimat yang lengkap ini harus ditulis sesuai dengan Ejaan yang disempurnakan (EYD). Dalam membentuk sebuah kalimat yang efektif harus menggunakan kata-kata yang dipilih dengan tepat agar kalimat menjadi jelas maknanya.
Hal yang
berhubungan dengan kalimat efektif
Hal yg
berhubungan dengan kalimat efektif itu seperti bahasa dan susunannya harus baik
dan benar,kata-katanya bisa dimengerti oleh pembaca,harus sesuai dengan ejaan
yang baik.